Let Your Dream Be Impossible

They say your dream must be measurable to become a goal. I say your dream should be impossible. It is the only way it will motivate you. I’ve always found it difficult to talk about my long-term…

Smartphone

独家优惠奖金 100% 高达 1 BTC + 180 免费旋转




Mini Market

Dengan menenteng satu buah ransel tanpa membawa mobil yang di berikan oleh mami nya, Nicky pun kabur dari rumah setelah berdebat karena dirinya mau dipindahkan ke tempat tante nya yang berada di aussie menggunakan bus.

Inilah alasan mengapa Nicky tidak mau mem publish hubungan nya dengan Gina, tidak semua orang tua dapat menerima anak nya yang menjalin hubungan antar sesama jenis, dan orang tua Nicky salah satu nya, apalagi mami nya Nicky adalah orang yang sangat dikenal nama nya di bidang fashion, tentu sangat tidak terima jika ada orang yang menjelekkan namanya, meskipun orang itu adalah anak nya sendiri.

Nicky yang duduk di depan mini market memandangi layar handphone nya yang menunjukkan pukul 19.30 malam, bukan tanpa alasan ia memilih untuk ke sini, selain dekat dengan sekolah, daerah toko roti milik keluarga Kalea adalah tempat yang ramai orang hingga tengah malam karena memang pusat perbelanjaan dan yang berjualan makanan di daerah ini pun sangat banyak.

Rencana Nicky untuk bermalam sendiri di mini market itu pun gagal karena Gina akan segera menyusul nya kesana, bukan ia tidak mau, tetapi Nicky memang mau menyendiri untuk berfikir, apa yang selanjutnya harus ia lakukan, apakah mereka harus berpisah? atau harus memperjuangkan hubungan mereka? tentu saja backstreet tidak ter maksud ke dalam pilihan, karena selama ini mereka pun sudah menyembunyikan hubungan mereka dan pada akhirnya tetap ketawan.

Nicky?”

Panggil seseorang memecah lamunan Nicky dan ia pun menoleh kan pandangan nya ke orang yang memanggilnya.

“Wen… “

jawab Nicky, dan orang itu adalah Wenzy.

“kamu ngapain disini malam-malam Nic?”

tanya Wenzy mendekat dan duduk di sebelah Nicky.

“gak apa-apa, gua lagi bosen dirumah”

“bohong… itu kamu bawa ransel buat apa coba?”

lu sendiri malam-malam gini ngapain kesini?”

tanya Nicky balik mengalihkan topik.

“aku mau beli jajan hehe”

jawab Wenzy.

“jajan mulu, rumah lu daerah sini Wen?”

“iyaa, itu perempatan di depan belok kiri rumah ku”

jawab Wenzy sambil menunjuk menjelaskan.

“ohh pantes lu suka mampir ke toko roti dulu kalo pulang sekolah, ternyata deket”

“eh kamu belom jawab, kamu kenapa itu bawa-bawa ransel? kamu mau kemana Nicky?”

tanya nya lagi.

“ohh, itu..”

belom sempat Nicky menjawab ada sebuah mobil berhenti tepat di depan mereka, Nicky yang tahu mobil siapa itu pun menundukkan kepala nya.

“hei.. “

sapa Gina setelah turun dari mobil nya dan berjalan mendekat.

Nicky pun hanya membalas nya dengan lirikan.

“hai kak”

sapa Wenzy ramah.

“lho, ada Wenzy toh..”

balas Gina yang baru sadar ada Wenzy disitu.

Wenzy pun menyenggol lengan Nicky

“tinggal bilang mau pacaran aja malu-malu kamu Nic, wuu”

Nicky pun hanya terdiam masih menundukkan kepala nya.

Gina yang melihat itu pun berjongkok di depan Nicky dan meraih tangan nya.

“babe.. yuk ikut aku”

“kemana?”

tanya Nicky mengangkat kepala nya dan memandangi Gina yang sedang berjongkok.

“ikut aja dulu ya, yang pasti gak disini”

ajak Gina lembut sambil mengelus tangan Nicky yang ia genggam.

dan Nicky pun mengangguk nurut.

“lu sendirian Wen?”

tanya Gina berdiri dan menatap Wenzy.

“eh? iyaa kak, rumah aku deket kok”

balas Wenzy ikut berdiri.

“tetep aja bahaya tau malam-malam gini, daerah sini emang rame, tapi rawan maling…sebentar”

balas Gina dan berjalan menjauh sambil mengeluarkan handphone dari kantong nya.

Setelah beberapa saat, terlihat seseorang berlari kearah mereka dengan celana tidur, hoodie dan topi yang ia pakai.

“Kenapa Gi? kok bisa mogok disini mobil lo?”

tanya Kalea sambil mengatur nafas nya setelah berlari.

Gak mogok kok”

jawab Gina santai, ia tadi menelpon untuk menyuruh Kalea datang dengan alasan bahwa mobil nya mogok.

“lah, lu tadi bilang mogok? gua uda lari-lari anjir”

jawab Kalea yang masih mengatur nafas nya

“itung-itung olahraga Kal, lu kan jarang tuh olahraga

“olahraga kepala lu meledak, olahraga apaan malem-malem begini?”

Gina pun hanya tertawa menanggapi omongan teman nya itu.

“trus lu kenapa nyuruh gua kesini setan?”

tanya Kalea lagi.

“tuh, temenin Wenzy pulang, bahaya kalo sendiri”

balas Gina sambil menoleh kearah Wenzy.

Wenzy yang berada tidak jauh dari mereka pun kebingungan mendengar nama nya disebut.

“ha? udah gila lu Gi nyuruh gua kesini malem-malem cuma buat nemenin dia?”

balas Kalea dan membalikkan badan hendak balik ke rumah nya.

“lu gak mau nemenin gak bakal gua jemput lagi kalo lu minta nebeng”

ucap Gina, Kalea yang mendengar itupun menghentikan langkah dan membalikkan badan nya.

“ngancem lu? lu kira gua takut gitu?”

setelah berkata seperti itu Kalea pun melanjutkan langkah nya, tapi bukan ke arah rumah nya melainkan ke arah Wenzy.

“ayo gua temenin”

ucap Kalea setelah berada tepat di depan Wenzy.

“eh kok? gak usah kak aku sendiri aja gak apa -apa kok, lagian aku mau jajan dulu”

balas Wenzy menolak.

“udah gak apa-apa, biar di temenin Kalea aja ya”

kini Gina yang membalas ucapan Wenzy.

Wenzy yang tidak tahu harus menjawab apa itupun langsung berjalan masuk ke dalam mini market.

dah sana temenin

suruh Gina dan Kalea hanya melirik nya tajam namun ia pun menurut dan mengikuti langkah Wenzy memasuki mini market tersebut.

babe.. yuk, dingin lho disini

panggil Gina karena Nicky sedari tadi hanya duduk terdiam.

Tidak kunjung melihat Nicky beranjak akhirnya Gina mendekat dan mengambil ransel yang Nicky gunakan dan menarik tangan nya.

Akhirnya Gina dan Nicky pun memasuki mobil dan pergi dari mini market itu meninggalkan Kalea dan Wenzy berdua di dalam mini market.

Add a comment

Related posts:

The Fictional Chapter of Metaverse

Science fiction has been one of the most beloved genres in all forms of media. The fascinating world of “what-if?” plays a huge part in why it is so widely accepted. Science fiction has – since its…

The Backlish Empire

There was once an empire which ruled in Europe for a long period of time. It was a Muslim empire but was named by a Christian scholar. It was because when the Muslim king Abdullah Khan captured the…

What Happens When a Lead Comes In?

I was at the office having a meeting with one of AGM’s international media buyers and I discovered a disturbing fact. The client we were discussing was only interested in getting leads from Facebook…